Mahasiswa di Jogja Jadi Korban Pengeroyokan di Warmindo Umbulharjo, Polisi Buru Pelaku

Diskusi Yogyakarta — Seorang mahasiswa berinisial IL (20) menjadi korban pengeroyokan di sebuah warung makan warmindo kawasan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, pada Kamis (6/11/2025) malam. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka di bagian kepala dan harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Happy Land, Yogyakarta.
Kapolsek Umbulharjo, Kompol Raden Wiratama, membenarkan adanya peristiwa pengeroyokan tersebut. Ia mengatakan pihaknya saat ini telah mengantongi identitas para pelaku dan sedang melakukan pengejaran. “Benar, korban seorang mahasiswa, mengalami luka di kepala akibat dipukul dengan benda tumpul. Kami sedang mendalami motif dan keberadaan para pelaku,” ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (7/11/2025).
Berdasarkan keterangan saksi di lokasi, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.15 WIB. Saat itu korban sedang makan bersama dua rekannya di warmindo tersebut. Tak lama kemudian, datang sekelompok orang yang diduga sudah saling mengenal dengan korban. Terjadi cekcok mulut yang berujung pada pengeroyokan.
“Salah satu pelaku memukul korban menggunakan benda keras, kemungkinan botol atau alat makan dari warung. Korban sempat terjatuh dan kepalanya mengeluarkan darah,” ujar salah satu saksi yang enggan disebut namanya.
Warga sekitar kemudian melerai dan membawa korban ke rumah sakit terdekat. Petugas kepolisian dari Polsek Umbulharjo segera datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta memeriksa sejumlah saksi. Polisi juga mengamankan beberapa barang bukti dari lokasi kejadian, termasuk serpihan kaca dan kursi plastik yang rusak.
Kapolsek menambahkan, dugaan sementara motif pengeroyokan berkaitan dengan kesalahpahaman saat pertemuan di lokasi. Namun pihaknya masih mendalami kemungkinan motif lain, termasuk adanya latar belakang hubungan pertemanan atau perselisihan pribadi.
“Saat ini kami fokus pada upaya pengejaran. Korban dalam kondisi sadar dan sudah memberikan keterangan awal kepada penyidik. Kami imbau masyarakat agar tidak berspekulasi dan menyerahkan proses hukum kepada pihak berwenang,” kata Kompol Wiratama.
Sementara itu, pihak rumah sakit menyebutkan bahwa IL mengalami luka sobek di kepala bagian kanan akibat hantaman benda tumpul, namun kondisinya kini mulai stabil. Korban masih menjalani observasi di ruang perawatan.






